
Jakarta –
Presiden RI Prabowo Subianto mengapresiasi langkah cepat Menteri Pertanian RI (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam menyanggupi bikinan dalam negeri sehingga menghasilkan harga-harga relatif stabil.
Menurut Prabowo, inisiasi Amran pantas menjadi pola bagi menteri dan kepala tempat yang lain bagi gesit dalam menghadapi aneka macam kendala yg dihadapi. Diketahui, Amran bergerak cepat sedang pompanisasi disaat animo kering panjang atau el nino terparah sepanjang sejarah.
“Terimakasih terhadap Menteri Pertanian (Andi Amran Sulaiman) atas langkah cepat kerabat sehingga menghasilkan harga beras relatif aman. Padahal kalian tau, kami gres saja menghadapi animo el nino yg berkepanjangan,” ujar Prabowo, dalam informasi tertulis, Senin (9/12/2024).
Hal tersebut ia sampaikan dalam Rapat Pengendalian Inflasi Kementerian Dalam Negeri, Senin (9/12). Mengenai hal ini, Prabowo juga bersyukur alasannya yaitu pemerintahan yg dipimpinnya bisa menertibkan negara dalam kondisi aman, disaat seluruh negara tengah menghadapi ketidakpastian.
Baca juga: Prabowo Ungkap Kunci Utama RI Kendalikan Inflasi |
Oleh alasannya yaitu itu, Prabowo percaya bahwa dalam waktu akrab Indonesia mulai meraih target swasembada sehingga dalam bertahun-tahun ke depan tidak lagi mengambil kebijakan impor yang sanggup menghancurkan harga di tingkat petani. Prabowo juga mengucapkan terima kasih terhadap semua tingkatan, ia bersyukur Indonesia bisa dikendalikan dalam keadaan di mana segala dunia menghadapi ketidakpastian.
“Dan aku percaya swasembada pangan bisa menjadi pengendali inflasi dan ini sesuatu yang sungguh berharga bagi rakyat,” kata Prabowo.
Kepala Negara menyertakan bahwa pekerjaan sekecil apapun apabila dijalankan secara terus menerus maka akan membuahkan hasil yang berharga bagi bangsa dan negara. Sebagai contoh, kenaikan bikinan melalui pompanisasi bisa memperbesar cadangan beras nasional.
“Hal hal yg kecil, hal-hal yang vital kalau kita lakukan selalu bisa kita kendalikan menyerupai pangan dan beras. Makara aku terima kasih terhadap semua yg bekerja,” pungkasnya.